Kapal Gas Scorpio baru saja sandar di dermaga satu pelabuhan khusus milik Pertamina Tanjung Uban yang terletak di Pulau Bintan ini untuk membongkar muatan LPG Propane dan Butane dari pelabuhan muat di Ruwais Port, Fujairah, Arab Saudi sebanyak 22,500 mt propane dan 21,900 mt butane
Pertamina Tanjung Uban menjadi sentral penyaluran kebutuhan gas lpg nasional untuk wilayah barat Indonesia, kapal impor dari luar negeri langsung bisa sandar di jetty satu pertamina kemudian dialirkan ke tanki-tangki penimbunan lpg propane dan butane sebelum diolah menjadi mix lpg untuk kebutuhan masyarakat indonesia sebagai pengganti minyak tanah yang sudah ditarik subsidinya
Discharging Survey Propane dan Butane dari Kapal Gas Scorpio ini dilakukan oleh Marine Surveyor Indonesia dari PT Carsurin berdasarkan penunjukan dari Pertamina Pusat Jakarta, ada 2 orang yg ditugaskan untuk menghandle pekerjaan ini yaitu Rudi Pambudi dari Carsurin Jakarta dan Ruly Abdillah Ginting dari Carsurin Batam, untuk dapat mengerjakan pekerjaan marine survey di wilayah kerja pertamina, seorang marine surveyor diharuskan sudah lulus dan bersertifikat AISI untuk Liquid Cargo Training
Kapal Gas Scorpio diawali oleh pelaut asal Korea dan Pilipina, untuk Captain kapal dan perwira kapal dipegang oleh orang Korea sedangkan anak buah kapal gas scorpio orang philipina, kapal gas scorpio relatif masih bagus walaupun sudah cukup berumur kapal ini dibuat pada tahun 1995 di galangan Mitsubishi Heavy industries di Nagasaki Jepang, berbendera Liberia dengan port of registry di kota Monrovia
Kapal Gas Scorpio memiliki kode sandi call sign ELRJ7 dan IMO No. 9088536 dibangun dibawah pengawasan klassifikasi NK (Nippon Keiji) badan classification jepang, owner kapal ini adalah Gas Diana Transport Inc., Monrovia, Liberia dan di bawah manajemen operator Sanko Ship Management Co., Ltd, Jepang saat ini kapal ini disewa dan di charterer oleh Petredec Services (Asia) Pte,. Ltd, Singapore, panjang kapal ini cukup lumayan panjang hampir 2 x lapangan bola 230 meter
LPG/C. GAS SCORPIO - DISCH C3 AND C4 AT PERTAMINA TANJUNG UBAN
I. CARGO PARTICULAR
Cargo :
FULLY REFRIGERATED PROPANE &
FULLY REFRIGERATE BUTANE
ADD : MARCH 11 - 13, 2014
Vessel : GAS SCORPIO
B/L No. : GAS SCORPIO-MAR14-V01PR
B/L date : MARCH 2, 2014
Quantity B/L :
PROPANE : 22,589 MT
BUTANE : 22,990 MT
Consignee : PT. PERTAMINA (PERSERO)
Consignor : PETREDEC LIMITED
Notify Party :
PERTAMINA TANJUNG UBAN, REGION 1A
Port of Load : RUWAIS U.A.E
Port of Disch :
TANJUNG UBAN, INDONESIA
II. VESSEL INFORMATION
Ship’s Nom Tanks :
C-3 : 1W, 3W, C-4 : 2W, 4W
OBQ B4 Load :
C-3 : 165.714 MT
C-4 : 427.137 MT
Draft arrival :
F : 10.40 m, A : 10.80m
Bunker on arrival :
FO : 995.100 MT, DO : 131.100 MT
Kapal tiba di pelabuhan pertamina tanjung uban jam 0300 wib pagi ini 13 maret 2014 langsung di pandu oleh pilot untuk olah gerak kapal sandar ke jetty 1, kapal akhirnya sandar dengan aman jam 0606 wib namun surveyor baru bisa naik ke kapal setelah semua petugas seperti karantina, imigrasi dan bea cukai selesai memeriksa kapal ini pada pukul 0740 wib, surveyor carsurin dan loading master pertamina naik ke kapal gas scorpio untuk melakukan ullaging dan sounding di kapal guna mengukur jumlah muatan quantity dan quality kargo propane dan butane yang akan di bongkar, setelah selesai melakukan perhitungan muatan kapal gas scorpio ini pun akhirnya bisa mulai melakukan pembongkaran kargo pada pukul 1018 wib untuk kargo propane dulu kemudian pada jam 1048 wib pembongkaran kargo gas butane bisa dilakukan
Anda yang berminat dengan cara perhitungan kapal gas untuk propane, butane ataupun lpg mix dapat menghubungi marine surveyor indonesia Bapak Ruly Abdillah Ginting melalui email marine.surveyor.indonesia@gmail.com silahkan layangkan email anda jika ada hal yang ingin diketahui lebih jauh lagai tentang marine jasa survey dan hal-hal lain terkait kegiatan marine surveyor lainnya
0 Response to "Discharging Survey Kapal Gas Scorpio di Pertamina Tanjung Uban, Batam"
Posting Komentar